super blog

Begitu juga ketika saya singgah di alun-alun Kota Situbondo. Alun-alun ini cukup indah dengan berbagai ornamen dan taman dengan berbagai jenis tanamannya.


Sepertinya pemerintah daerah setempat menyadari tentang arti dan fungsi alun-alun serbagai tempat terbuka bagi publik.

Beberapa fasilitas umum di bangun di sekitar alun-alun.Di dalam alun-alun terdapat deretan tenda dan gerobak dari pedagang kaki lima yang menjajakan berbagai jenis makanan. 

Di bagian tengah alun-alun terdapat air mancur yang pada bagian atasnya terdapat ornamen patung berbentuk  kapal layar berwarna kuning emas. Monumen  perahu  Layar itu tentu mengingatkan saya bahwa Kabupaten Situbondo merupakan daerah yang memiliki kawasan bahari dengan aktifitas para nelayannya.

Di dekat monumen Perahu layar ini terdapat tebing batu buatan dengan berbagai tanaman hias. Di balik tebing batu ini terdapat relief tentang sepenggal kisah perjalanan Kabupaten Situbondo di masa perjuangan.

Tepat di depan relief perjuangan itu terdapat bangunan monumen Garuda Pancasila yang cukup menarik. Air mancur di depan monumen Garuda Pancasila ini semakin menambah indah dan maraknya suasana.

Begitu juga dengan deretan pohon angsana di sekitar alun-alun menjadikannya tampak suasana alun-alun menjadi  begitu asri, indah dan menyejukkan. Sebuah tempat yang nyaman untuk rehat sejenak bersama teman atau keluarga dari berbagai bentuk kepenatan setelah beraktifitas.

Ada juga bangunan gazebo atau gardu pandang yang berbentuk seperti pendapa di sebelah utara. Gazebo ini biasa digunakan sebagai tempat berkumpul , bercengkerama atau aktifitas lainnya oleh warga.

Di dekat Gazebo ini tepatnya di sudut barat laut alun-alun terdapat bangunan bak penampung air yang cukup tinggi. Pohon beringin yang cukup rindang, palem dan pohon payung  menaungi kawasan di sekitarnya.

   

Tepat di seberang jalan dari  gazebo ini  terdapat Pendapa Kabupaten Situbondo dengan bentuk bangunannya berupa Joglo. Sedangkan di sisi barat terdapat Masjid Agung yang sedang dalam proses renovasi.